Perjalanan 9 bulan kehamilan telah saya lewati, perjuangan bertemu buah hati terbayar dengan melihat tubuh mungil dan tangis kerasnya. Saya sudah melahirkan sebulan lalu, tepatnya tanggal 03 Oktober 2018 yang lalu, namun perjuangan sebagai ibu baru lagi dimulai yaitu menyusui ASI eksklusif selama 6 bulan ke depan. Kegiatan rutin saya saat ini menyusui putri kecilku agar kelak dapat tumbuh kembangnya optimal di masa 1000 Hari Pertamanya.
Dan baru lagi saya rasakan menyusui setelah 10 tahun lamanya. Tidak semudah yang saya bayangkan, mungkin saya sudah lupa bagaimana menyusui saat anak pertama. Tentunya beberapa kendala saat menyusui sedang saya alami, misalnya puting lecet, payudara bengkak dan cepat haus juga lapar. Semua ibu menyusui pasti mengalami kendala-kendala ini. Kalau puting lecet dan payudara bengkak masih bisa saya tahan dan cepat sembuh, tapi kalau rasa haus tidak bisa ditahan, rasanya seperti sedang berpuasa seharian.
Menyusui memang menyedot banyak energi. Kalau tidak minum banyak air bisa-bisa dehidrasi. Dehidrasi dalam tubuh bisa mengakibatkan beberapa keluhan seperti pusing, lemas, kulit kering bahkan fatalnya kematian. Supaya tidak cepat haus dan terhindar dari dehidrasi saat masa menyusui, saya konsumsi air mineral dengan pH baik untuk tubuh.
Menyusui memang menyedot banyak energi. Kalau tidak minum banyak air bisa-bisa dehidrasi. Dehidrasi dalam tubuh bisa mengakibatkan beberapa keluhan seperti pusing, lemas, kulit kering bahkan fatalnya kematian. Supaya tidak cepat haus dan terhindar dari dehidrasi saat masa menyusui, saya konsumsi air mineral dengan pH baik untuk tubuh.
pH adalah satuan yang digunakan untuk mengetahui sifat asam atau basa suatu makanan atau minuman. Air mineral yang mengandung pH baik itu adalah Pristine 8+ karena diproses dengan teknologi ionisasi dari Jepang, maka menghasilkan air dengan pH 8,4-8,5 yang bersifat basa dan membuat netral tubuh. Rasa lelah dan haus bisa teratasi dengan baik. Cuma Pristine 8+ yang menggunakan teknologi ionisasi asli Jepang dengan mesin Nihon Trim Jepang. Sumber air Pristine 8+ juga berasal dari Bogor dan Pandaan di mana keduanya dari mata air bukan air galian. Jadi, kualitas airnya terjaga dan aman bagi kesehatan.
Live balance memang lebih diutamakan oleh Pristine 8+ Teknologi ionisasi ini membentuk molekul air lebih kecil sehingga mudah diserap dalam tubuh. Memang sih ya harga air Pristine 8+ lebih mahal daripada air mineral biasa. Alasannya karena memproses 1 liter air menghasilkan 1 liter produk air minum dalam kemasan (AMDK), sedangkan proses air 1 liter pada Pristine 8+ hanya menghasilkan 600 ml karena hanya mengambil sifat basa-nya saja. Botol plastiknya Pristine 8+ yang ramping pas dalam genggaman, dimana botolnya dikirim dari supplier khusus dan memiliki standar ISO juga memenuhi standar Nihon Trimester Jepang.
Kalau saya sedang haus banget, kadang merasa ada yang nggak seimbang antara fisik dan pikiran. Fisik terasa lemah sekali dan pikiran pun jadi kosong. Di masa menyusui begini saya tidak mau terserang dehidrasi. Sebisa mungkin rutin konsumsi air mineral lebih dari 8 gelas sehari. Minum Pristine 8+ salah satu cara supaya asupan cairan tercukupi dan ASI pun lancar. Saya bisa menikmati Hidup Seimbang dan meminimalisir dehidrasi saya selama menyusui. Saya ingin memberikan yang terbaik di 1000 Hari Pertama Kehidupan si Kecil. Maka itu, saya tetap harus hidup sehat dan seimbang dengan asupan yang tepat.
Untuk info lengkapnya Pristine 8+ bisa kita lihat
Website : www.pristine8.com
Instagram : pristine.id
Facebook : Pristine8+
Bener banget. Menyusui itu ngabisin banyak energi dan jadi cepat haus. Menyusui selain menurunkan berat badan, badan juga cepat lelah. Makanya minum air putih yang banyak Mak. Biar sehat ibu dan bayi.
BalasHapus