MY BABY Minyak Telon Plus Perlindungan Ekstra Si Kecil Dari Nyamuk

Halo moms, pernah gak sih merasa kesal jika si kecil digigit nyamuk? aduh pastinya efek gigitannya sangat menganggu buat kulitnya si kecil, yang biasanya bikin bentol, merah dan gatal di kulit, jangan remehkan gigitan nyamuk ya moms, bisa saja nyamuk itu yang membawa virus penyakit. 

Dan pastinya  kita sangat familiar sekali dengan yang namanya nyamuk, serangga kecil yang sering kita temui dan berkeliaran setiap hari di lingkungan rumah kita. Jadi gak heran deh kalau kita pasti akan melakukan berbagai macam cara untuk mengusir nyamuk dari rumah.

Apalagi di musim penghujan ini, yang nyatanya nyamuk lebih banyak berkembang biak secara signifikan dan tak sedikit kekhawatiran pula dengan maraknya kasus penderita demam berdarah.

Bicara mengenai pembahasan tentang nyamuk dan bagaimana cara pencegahan untuk melindungi si keci dan anggota keluarga lainya di jelaskan dalam acara Blogger Gathering dan Media bersama MY BABY pada tanggal 19 Februari 2019 yang lalu dan bertempat di The Maj Senayan, Jakarta Pusat. Dan Alhamdulillah saya hadir diantara  teman blogger lainnya dari Mom Blogger Community (MBC).

Para narasumber yang hadir yaitu (dari kiri-kanan) Ibu Dahlia Yolanda, Shireen Sungkar, Ibu Prof. Upik Kusumawati Hadi dan MC Tyas Putri

Kenali Nyamuk Dan Upaya Cegah Demam Berdarah Dengue (DBD) Dengan Perlindungan  3M Plus

Menurut Prof. Drh. Upik Kesumawati Hadi, Ms. PhD, selaku Kepala Unit Kajian Pengendalian Hama Pemukiman (UKPHP) menjelaskan, bahwa jenis nyamuk yang terdapat di Indonesia banyak sekali, terdapat sekitar 457 jenis nyamuk, akan tetapi tidak semuanya berperan sebagai menimbulkan gangguan penyakit atau merugikan, di mana sebagian kecil hidup di alam sebagai bagian dari rantai makanan.

Patut diketahui juga sebagian lagi nyamuk dapat  hidup di lingkungan permukiman manusia, yang mana bisa terjadi di karena kan manusia lah  yang menyediakan tempat hidup nyamuk tersebut, seperti di lingkungan pemukiman dengan adanya tampungan air, air limbah, abai terhadap kebersihan, ventilasi yang buruk yang semua itu bisa saja menjadi salah satu daya tarik nyamuk untuk datang dan berkembang biak.

Adapun jenis-jenis nyamuk yang hidup di lingkungan permukiman seperti, Aedes aegypti, Aedes albopictus, Anopheles, Culex dan Mansonia. Dan semuanya itu  harus diwaspadai dari gigitan nyamuk tersebut yang bisa menimbulkan penyakit,  terutama Aedes aegypti sebagai penyebar virus dengue (DBD) yang marak terjadi saat musim pancaroba dan penghujan ini.

Menurut data Kementerian Kesehatan mencatat bahwa di awal 2019 saja (periode 1 Januari hingga 3 Februari 2019), bahwa jumlah penderita demam berdarah di Indonesia mencapai 16.692 dan 169 orang diantaranya meninggal dunia, dan ironis lagi hampir 90% kasus DBD tahun ini menyerang anak berusia dibawah 15 tahun.

Nyamuk Aedes aegypti yang memiliki ciri yang bisa di kenali yaitu coraknya belang-belang putih pada bagian kaki dan bagian tubuh lainnya,  juga lebih suka tinggal  dan bertelur di wadah air yang jernih  yang terketak di tempat yang teduh.

Siklus hidup nyamuk Aedes aegypti 

Nyamuk Aedes aegypti sebagai penyebar virus dengue dari gigitannya ini telah mengalami perubahan perilaku aditif, yaitu dimana sebelumnya nyamuk ini lebih aktif mengisap darah di siang hari dan sore hari,  kini nyamuk ini juga aktif mengisap di malam hari.

Oleh karena itu perlunya peran serta masyarakat dalam upaya untuk cegah DBD dengan menggalakan program pemerintah Pemberantasan Nyamuk (PSN) dengan cara 3M Plus yakni :

1. Menguras  (membersihkan) tempat  yang sering dijadikan tempat penampungan air, seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum (dispenser) 
2. Menutup tempat penampungan air, seperti toren air, drum air dan lain sebagainya
3. Mendaur ulang atau memanfaatkan kembali barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk demam berdarah 

Dan Plus nya yaitu melakukan proteksi diri atau melakukan upaya pencegahan lain, termasuk menggunakan produk anti nyamuk yang aman, alami dan terpercaya.

MY BABY Minyak Telon Plus Dengan Formula Baru Lengkapi Langkah Perlindungan  Ekstra Si Kecil Dari Nyamuk 

Bagi saya yang memiliki bayi usia 4 bulan, kebutuhan memiliki produk minyak telon sangatlah penting, sebagaimana kita tahu bahwa minyak telon yang manfaatnya untuk menjaga kesehatan bayi dari perut kembung, menghangatkan tubuh dan menjaga dari gigitan nyamuk selama aktifitasnya di dalam ruangan ataupun di luar. 

MY BABY yang dikenal sebagai pelopor merk produk perawatan bayi dan anak juga inovator di industri minyak telon di Indonesia, dan sebagai kepedulian akan maraknya kebutuhan masyarakat terhadap produk bayi dan anak yang aman, alami, serta mampu melindungi dari gigitan nyamuk dan terlebih lagi dengan maraknya penyakit DBD yang terjadi saat ini, yang mana melengkapi upaya pencegahan sejak dini. 

MY BABY Minyak Telon Plus hadir dengan formula baru dan kemasan yang baru yang terbukti mampu melindungi si kecil dari gigitan nyamuk hingga 8 jam, serta memberikan ketenangan bagi para ibu dan sekaligus kenyamanan pada si kecil di manapun dan kapanpun, ujar Ibu Dahlia Yolanda, General Manager Portfolio Strategy & Innovation CCHC - PT Barclay Product 

MY BABY Minyak Telon Plus dengan formula baru dan kemasan baru 

Kekhawatiran akan maraknya kasus DBD ini pun ikut dirasakan oleh Shireen Sungkar, selebriti dan ibu dari 3 orang anak ini, lebih mengutamakan langkah-langkah pencegahan untuk melindungi sang buah hatinya dengan menjaga kebersihan ektra, melakukan 3M Plus serta memberikan minyak telon MY BABY kepada anaknya sebelum beraktifitas. 

MY BABY Minyak Telon Plus terbuat dari bahan yang alami terbuat dari citronella (minyak sereh), chamomile dan eucalyptus memberikan kehangatan dan perlindungan lebih lama hingga 8 jam. Selain itu dengan tampilan kemasannya yang baru dengan menggunakan bentuk love yang melambangkan kasih sayang dan juga sisi warnanya lebih hijau terkesan produk yang alami dan segar dari aroma minyak telonnnya.

Bila si kecil sehabis mandi atau  bila udara dingin cukup oleskan 5 sampai 10 tetes MY BABY Minyak Telon Plus pada bagian perut, pinggang, dan telapak kaki, juga dapat digunakan kapan pun yang dibutuhkan.

Untuk info lengkapnya MY BABY bisa di lihat di :

Website     : www.mybaby.co.id
Facebook  : MyBabyID
Instagram : @mybabyid
Youtube     : MyBabyID