Memang ya sekarang ini cuaca kurang begitu bersahabat, kadang panas terik, mendung lalu hujan secara tiba-tiba, nah perubahan cuaca inilah kerap dikaitkan dengan berbagai jenis penyakit yang muncul, dan salah satunya adalah demam.
Dan demam ini pun salah satu kondisi yang biasa dialami oleh setiap orang, juga sering dialami oleh anak-anak. Memang demam ini sebetulnya merupakan meningkatnya suhu tubuh hingga lebih dari 38 derajat celsius (dimana biasanya ditentukan melalui dari pengukuran suhu tubuh), dan umumnya pun saat terjadi demam ini sebagai reaksi dari sistem imun dalam melawan infeksi virus, bakteri, jamur atau parasit penyebab penyakit.
Selain penyakit ada beberapa kondisi juga yang bisa menyebabkan terjadinya demam, seperti reaksi setelah pemberian imunisasi pada anak, tumbuh gigi pada bayi, pemberian obat antibiotik, bahkan karena paparan cuaca dan suhu panas yang berlebihan.
Dan ketika demam ini menyerang anak-anak, apalagi secara tiba-tiba, gak pake anget lagi, langsung tinggi demamnya pastinya kita sebagai orangtua sedih liatnya, biasanya pun jika anak demam cenderung rewel, lesu tidak semangat, mata sayu, bahkan sampai susah makan, disitulah kadang-kadang bikin perasaan jadi panik dan tidak tenang, apa terlebih lagi jika anak susah dikasih obat, alergi obat maupun dikompres demam dengan air hangat yang kadang bikin ribet dan basah yang bikin gak nyaman anak, pastinya dia akan menolak untuk dikompres.
Seperti kejadian beberapa bulan yang lalu, aku terjaga tidur malam karena pas tengah malam sekitar jam 2 malam dengan dikagetkan oleh anak ku Dafi dia terbangun dan sambil sedih dia bilang "bu, aku kayaknya aku gak enak badan, badanku panas bu, dan saat itu pula aku pun memeriksa tubuhnya coba cek dengan termometer menunjukan suhu tubuhnya 37,5 derajat celsius, dan melihat kondisinya dan aku pun langsung resah, bingung terlebih lagi anak ku pasti kalau sakit pasti ada dramanya, alias rewel, dan kadang tidurnya menggingau karena demam yang ia rasakan dan itulah bikin aku tambah jadi panik, mau kedokter dan apotik pun jauh, aduh langkah apa ya yang harus aku lakukan sebagai pertolongan pertama untuk menurunkan demam anak ku ini ?
Dan karena demam ini bukanlah suatu penanda dari penyakit serius tapi tetap juga harus diwaspadai dan sebagai tanda bahwa imun sedang bekerja dan yang pastinya yang diperlukan agar anak tetap merasa nyaman dengan kondisinya yang pastinya tidak nyaman akan demamnya, berikut langkah-langkah yang mama bisa lakukan dirumah sebagai pertolongan pertama jika mendadak anak demam, yaitu :
- Bersikap tenang dan mama tidak panik, karena dengan begitu anak pun akan merasa tenang dan nyaman
- Hindari penggunaan baju yang tebal pada anak, dan pastikan memakai baju yang adem, longgar, tipis sehingga anak nyaman tidak kepanasan dan hindari untuk memakaikan selimut, jaket atau kaos kaki
- Ukur dan catat suhu tubuh anak dengan alat pengukur suhu tubuh, seperti termometer
- Berikan asupan cairan yang cukup agar tidak dehidrasi karena demam bisa mengakibatkan resiko kekurangan cairan.
- Jika anak yang menolak untuk kompres dengan air hangat, coba gunakan Kompres Demam Hansaplast Cooling Fever yang sangat praktis dipakainya dan ampuh untuk menurunkan demam anak
- Berikan suasana tenang dan sentuhan atau pelukan (skin to skin) orang tua kepada anak agar merasa nyaman dan tenang
Hansaplast Cooling Fever Menurukan Demam Pada Anak Gak Pake Drama
Hansaplast, sebagai ahli produk pertolongan pertama, yang tidak pernah berhenti berinovasi dalam memberikan produk pertolongan pertama yang tepat guna bagi masyarakat Indonesia. Dan Hansaplast Cooling Fever sebagai solusi yang praktis akan kompres demam dalam membantu meredakan demam pada anak dan dapat pula meredakan sakit kepala, sakit gigi atau panas.
Dengan menggunakan teknologi Advanced Hydro Gel, yaitu dengan tekstur gel yang tipis sehingga dapat memberikan sensasi kesejukan ketika digunakan di dahi anak, lembut dikulit dan merekat erat serta mengandung aroma menenangkan Peppermint Wintergreen Oil yang dapat membuat efek relaksasi agar anak tertidur dengan nyaman Gak Pake Drama. Dan serunya Hansaplast Cooling Fever ini tersedia dengan karakter favorit anak yaitu Disney Frozen dan Marvel Avengers dan praktis bisa dibuat untuk dibawa-bawa kemana saja.
Dengan gambar karakter Disney Frozen dan Marvel Avengers pada Hansaplast Cooling Fever dapat mengalihkan perhatian anak dari rasa tidak nyaman karena demam, dengan begitu anak pun merasa tenang dimana ia sedang "melawan" demamnya dengan karakter favoritnya dan membuat anak meraaa tidak sedang menggunakan obat. Dan Hansapalst Cooling Fever ini tidak ada efek samping dan aman digunakan
Salah satu hal yang pasti sekarang ini aku gak panik lagi kalau anak ku mendadak demam, karena aku selalu memberikan pertolongan pertama dengan kompres demam yang anti ribet, praktis dan terbaik yaitu Hansaplast Cooling Fever yang wajib ada di kotak P3K dirumah.
Dan ketika anak ku Dafi demam dan dipakaikan Hansaplast Cooling Fever ini dengan gambar karakter favoritnya Marvel Avengers ia pun gak rewel, gelisah lagi malah tidurnya lebih tenang dan cepat pulih dari demamnya.
Cara Pemakaian Hansaplast Cooling Fever
Hansaplast Cooling Fever dengan 1 kemasan yang isinya terdapat 1 lembar kompres demam, dan cara penggunaannya pun mudah sekali dilakukan yaitu :
- Bersihkan kulit terlebih dahulu dan usap dengan lembut dari segala kotoran, lalu keringkan kulit dengan lembut
- Lepaskan plastik transparan yang menempel pada hydrogel
- Tempelkan Hansaplast Cooling Fever pada kulit yang bersih dan kering
Oiya, kompres demam Hansaplast Cooling Fever ini hanya digunakan untuk pemakaian luar saja, hindari daerah mata, hidung, mulut dan kulit terluka dan juga hindari untuk pemakaian ulang ya.
Dan untuk mendapatkan produk Hansaplast Cooling Fever ini dapat di beli di berbagai e-commerce Hansaplast Official seperti di Shopee, Tokopedia, Lazada ataupun ditoko obat/apotik, minimarket maupun supermarket besar
Dan untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi www.hansaplast.co.id dan melalui sosial media instagram @Hansaplast_ID dan Facebook @HansaplastID
Tidak ada komentar :
Posting Komentar